BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan Tindak tutur yang merupakan fenomena kebahasaan dimana seseorang berkomunikasi tidak hanya menyampaikan proposisi atau informasi, tetapi juga melakukan tindakan yang dapat diwujudkan dalam bentuk pernyataan, pertanyaan, dan perintah kerap terjadi bahkan pasti terjadi dalam setiap bahasa. Begitu pula dalam bahasa Korea. Dalam penelitian ini masalah tindak tutur yang dianalisis dikerucutkan hanya pada kalimat perintah. Sebagai objek penelitian dipilihlah film Baby and Me yang merupakan contoh film ringan dengan penggunaan kalimat perintah yang beragam dalam dialognya. Dari serangakaian proses pengolahan data yang telah dilakukan, ditemukan 19 kalimat imperatif yang dituturkan oleh para tokoh dalam film Baby and Me, tidak terbatas pada tokoh utama saja. Kesembilanbelas kalimat tersebut terdiri dari 12 kalimat perintah, 3 kalimat imperatif yang mengekspresikan permintaan, dan 4 kalimat imperative yang mengekspresikan peringatan. Namun, dalam penelitian tersebut tidak ditemukan kalimat imperative yang mengekspresikan pemberian saran. Dari analisis yang telah dilakukan, perintah biasa yang ditemukan dalam film Baby and Me rata-rata merupakan tindakan ilokusi dimana tuturan tersebut tidak semata-semata memberikan informasi pada mitra tutur, namun diharapkan adanya tindakan lanjutan dari mitra tutur. Begitu pula dengan perintah lainnya. Dari keseluruhan jenis perintah yang ditemukan berdasarkan modusnya merupakan tindak tutur langsung dimana kalimat perintah digunakan secara langsung, namun terdapat dua tuturan perintah biasa yang tidak langsung, saat Kim Byeol memerintah Jun Su dan Chun Seong untuk tidak merokok dengan memaparkan bahaya merokok tanpa melarangnya secara langsung dan maknanyapun tidak literal karena kata-kata yang
menyusun kalimatnya tidak memiliki makna yang sama dengan makna yang sebenarnya yaitu perintah Kim Byeol untuk tidak merokok. Selain kedua perintah Kim Byeol di atas, keseluruhan perintah tersebut bermakna literal. Sedangkan maksim yang tersirat dalam kesembilanbelas tuturan imperatif tersebut meliputi maksim kebijaksanaan, maksim kesimpatian, dan maksim kemurahan, maksim kerendahan hati. Namun, ada beberapa pelanggaran terhadap maksimmaksim tersebut yaitu 4 pelanggaran terhadap maksim kebijaksanaan, 2 pelanggaran maksim kesimpatian, dan 3 pelanggaran terhadap maksim kecocokan. Keseluruhan perintah tersebut dituturkan menggunakan bahasa informal karena rata-rata para tokoh dalam cerita tersebut seumuran, selain itu mereka memiliki hubungan yang sudah dekat. Ada pula tuturan perintah tersebut dituturkan oleh orang yang lebih tua kepada yang lebih muda sehingga tidak perlu menggunakan bahasa formal. Bentuk halus hanya muncul pada beberapa perintah permintaan karena pada dasarnya perintah permintaan bersifat halus, dapat dilihat dari penggunaan bentuk (-( 으 ) 세요 ) diakhir kalimat, dan ada beberapa perintah permintaan yang menggunakan bentuk tidak formal dari (-( 으 ) 세요 ) yaitu (- 아라 /- 어라 /- 여라 ) diakhir kalimatnya yang berarti tolong. Setelah diperhatikan ada beberapa faktor yang mendasari pemilihan tindak tutur dalam film Baby and Me, antara lain usia, yang merupakan parameter jarak sosial antara penutur dan mitra tutur, kemudian warna dan emosi penutur yang erat kaitannya dengan kondisi atau suasana hati penutur saat menyampaikan perintahnya. Kebanyakan perintah dalam film Baby and Me dituturkan dalam keadaan kesal dan marah sehingga tuturannya terasa kasar, seperti Guru Jun Su yang kerap memerintah JunSu atau Kim Byeol dalam keadaan kesal dan marah. Selanjutnya yaitu watak, hal ini juga mendasari pemilihan tindak tutur para tokoh dalam film Baby and Me.
Jun Su yang temperamental dan cepat marah cenderung lebih kasar dalam menuturkan perintahnya, sedangkan Ayah Jun Su dan Kim Byeol yang sifatnya lebih tenang terlihat lebih tenang dalam menuturkan perintahnya. Yang terakhir adalah tingkat keakraban diantara penutur dan mitra tutur. Keakraban akan terjadi apabila ada kedekatan dan keterbukaan diantara penutur dan mitra tutur. Seperti antara Jun Su dan paman penjual di depan sekolah, Jun Su dan Kim Byeol, Kim Byeol dan Chun Seong, guru dan Jun Su, perintah yang dituturkan oleh tokoh-tokoh tersebut cenderung mengabaikan kesopanan yang tinggi dan bahasa yang digunakanpun bersifat informal. 4.2 Saran Saran yang dapat disampaikan berdasarkan penelitian yang telah dilakukan adalah hasil penelitian ini dapat lebih dikembangkan lagi karena tema seperti ini sudah pernah ada sebelumnya, diharapkan adanya pengembangan dari berbagai sudut pandang. Oleh karena itu penulis menyarankan untuk mengembangkan penelitian ini dengan meneliti tindak tutur dalam karya sastra lain seperti novel, cerpen, dongeng, dan lain-lain. Dapat juga dilakukan dengan pemilihan kategori yang lain seperti kalimat permintaan atau yang lainnya. Selanjutnya mungkin dapat dilakukan penelitian tentang perbandingan tindak tutur masyarakat Korea era lama dengan masyarakat Korea era modern dengan menggunakan berbagai media karya sastra. Penelitian tentang tindak tutur perintah dalam film Baby and Me diharapkan dapat memberikan pemahaman secara tidak langsung tentang budaya dan kehidupan masyarakat Korea. 요약
언어는다른사람과같이서로상호작용을하기위해사람들이사용하는의사소통도구중하나이다. 언어를사용하는것은화자가특정문맥으로말을하고그말을듣는사람에게내용을전하기위해서이다. 언어학자들은많은언어이론을발견하고개발한다. 언어이론의중하나인 화용론 은언어형식과화자의관계를연구하는학문이다. 이학문은화자가말할때어떤문맥에서무엇에대해설명하고어떻게발효하는지분석한다. (Yule, 1993:3). 이것은명령문속의언어행위를설명하는분석의기본연구가된다. 언어행위나화행은 (speech act) 언어를통해이루어지는행위라는화용론의구성요소이다 (Lee,2006:198). 화행은언표적행위 ( 발화행위 (locutionary act )) 와언표내적행위 ( 발화수반행위 (illocutionary act )), 언향적행위 ( 발화효과행위 ( illocutionary act)) 의 3 가지하위행위로구성된다. (Lee, 2006:199). 가. 언표적행위 발화의문맥과상황이없이알아볼수있어서가장쉽게확인된다. 언표적행위는 의미를가진표현을발화할때나타나는기본적행위이다. (Lee, 2006;199). 나. 언표내적인행위 정보를알려주는것외에도화자의말은행동을하는것으로사용할수있는 발화이다. 언표적행위와다른것은화자가발화속에무슨내용을전달하거나작용한다는 것을기대한다. 어떤발화는비판과칭찬, 제안따위를만들기위해표현한다 (Lee, 2006:199). 언표내적인행위는영어로 The Act of Doing Something 이라고한다.
다. 언향적행위 상대편이어떤일을실제로하게하는데목적이있는화행이다 (Lee, 2006:199). 문장을발화하여듣는사람에게결과를만들어준다. 이런화행은영어로 The Act of Affecting Someone 이라고한다. 화행의종류 가. 직접화행및간접화행 직접화행은문장의구조과기능사이에직접관계가있는것이다 (Yule, 1996:95). 반면에간접화행은상대편이명령을빋는다는느깡을주지않기위해 상대편과말할때의문문이나평서문으로공손하게시킬때사용할수있다. 나. 분명한화행및불분명한화행 분명한화행은문장그대로같은뜻지만불분명한화행은문장 그대로가아닌반대나같지않은뜻을가지는화행이다. 명령 (imperative) 이연구는명령문 (imperative) 속에서이루어지는화행을분석한다. 명령문은 (imperative) 말하는사람이듣는사람에게자기의의도대로행동해
줄것을요구하는문장유형이다. (Zandvoort, 1957:263). 그래서명령은 (imperative) 정중하게부탁하거나무례하게부탁하는말도포함된다. 잔드부릇따르면 명령문은경고, 조언, 명령과요청을표현하는데사용된다. 가. 명령 이명령문의종류는정중한표현에서부터무례한표현까지있다. 나. 요청 상대편에게부드러운말과정중한태도로표현하는방법이다. 인도네시아어로 정중하게 tolong, coba, harap, mohon 을붙이기도하고한국어로 (-( 으 ) 세요 /- 아라 /- 어라 /- 여라 ) 를붙이기도한다. 다. 경고 이것은다른사람에게위험한일이나어떤다른일에대해경고할때사용하는 표현이다. 라. 조언 이것은다른사람에게조언을주기위해사용하는표현이다. 공손성의원리영어로 politeness principle 라는 공손성의원리 와관련된몇가지격률이있다. 그종류는아래와같다. 가. 요령의격률 (tact maxim)
이격률은 commisive 과 impositive 을사용한다. 다른사람에게손해를최소화하고이득을극대화하는것으로규정한다. 나. 관용의격률 (generosity maxim) 이격률은적극적인언어과표현언어를보여준다. 다른사람에게존경을극대화하고무례를최소화하는것으로규정한다. 다. 찬성의격률 (approbation maxim) 이격률은 commisive 과 impositives 문장을사용하여자신에게손해를극대화하는것으로규정한다. 라. 겸양의격률 (modesty maxim) 이격률은자신에게무례를극대화하고존경을취소화하는것으로규정한다. 자세히보면적극적인언어과표현언어를쓴관대격률과거의같지만자신을중심으로하는차이점이있다. 마. 동의의격률 (agreement maxim) 이격률은자신과다른사람사이의협정을극대화하고의견충돌을 최소화하는것으로규정한다. 물론표현언어와적극적인언어를보여준다. 바. 동정의격률 (sympathy maxim) 이격률은다른사람사이의동정을극대화하고반감을최소화하는것으로 규정한다. 계약격언과같아서표현언어과적극적인언어를사용한다. 1. 분석 1.1 명령
(1) 준수 : 뭐야? 김별 : 안녕. 또보네. 난김별. 이런걸인연이라고하나? 선생님 : 아무튼별이기원해서너앞에앉을거니까. 학교생활잘도와줘야해 알았어? 이상.. 반장 : 차렷! 준수 : 야, 좋은말로할때너자리찾아가라! 안가?! 가! 김별 : 너, 눈곱꼈어... 준수 : 알아... (Baby and Me, 00:09:54-00:10:48) 위대화는김별이처음등교하는날의대화이다. 김별은준수옆의자리를선택하지만준수가김별에게다른자리로찾아가라고한다. 하지만김별은준수의명령을무시하고준수옆에계속앉는다. 게다가선생님께서허락을하며준수에게김별과친하게지내라고부탁한다. 준수의명령은평범한명령이고언표내적인행위이다. 김별에게옆에앉는걸원하지않는다고알려주는것이목적이다. 그래서김별이다른자리로옮긴다. 목적에따르면준수가직접명령하기때문에그발화는직접화행이다. 의미에따르면본뜻과그말의뜻이같아서분명한화행에포함된다. 자세히보면준수는김별에게다른자리로찾아가라고했기때문에이득을극대화하지않아서전술의격률에는따르지않는다. 그리고그명령은김별에게무례하게반말로한다. 1.2 요청 (2) 춘성 : 쟤는! 쟤는! 우와!
준수 : 외모의관심이없다! 야, 제어떠냐? 제! 제, 마음에쏙든다. 기석 : 야, 미쳤어? 준수 : 왜? 저얼굴봐. 저, 얼마나작해보이냐? 준수 : 저기요! 뚱뚱여자 : 왜.. 왜.. 그러시는데요? 준수 : 처음에는죄송하지만... 부탁좀드릴게요? 뚱뚱여자 : 부탁이요? 준수 : 젖좀주세요! 뚱뚱여자 : 네? (Baby and Me, 00:01:19-00:02:12) 위대화는편의점앞에서준수와기석과춘성이라면을먹으면서지나가는여자들을보면서나누는대화이다. 갑자기준수는지나가는뚱뚱한여자에게관심이있다. 바로그뚱뚱한여자쪽으로가서젖을좀달라고말하지만, 그뚱뚱한여자는처녀이다. 준수의말투는부드럽고정중하게표현해서요청의표현이다. 이것은바로 젓좀주세요! 의문장뒤에어미 세요 를붙이사용했기때문이다. 젖좀주세요! (Tolong berikan saya asi!). 준수의명령은뚱뚱한여자에게부드럽게젖을달라고부탁해서언표내적인행위이다. 그리고젖을달라는것을표현하기위해직접적인명령문을썼으므로직접화행이다. 의미에따르면본뜻과그말의뜻이같아서분명한화행이이루어졌다. 준수가뚱뚱한여자에게공손하게부탁하므로겸손의격률에따른다고학수있다. 1.3 경고
(3) 선생님 : 한준수꼴나지말고열심히들해이자식들아. 야, 너뭐야? 김별 : 김별인데요. 선생님 : 어니 저꼴통 수업중이야, 가서앉아. 김별 : 수업이아니라자습이지요. 자습은집에가서도할수있잖아요. 집에갈레요. (Baby and Me, 00:50:34-00:50:58) 위는대화는교실에서의대화이다. 김별은자습을하기싫어서집에가려고한다. 하지만선생님은김별에게자리에않아서공부를하라고경고를했다. 선생님의명령은경고의표현이고언표내적인행위이며김별에게자리에가서앉을것을목적으로한다. 이문장은교실에서공부를계속하라는것을표현하기위해직접적인명령문을사용한직접화행이다. 의미적으로는본뜻과그말의뜻이같아서분명한화행이다. 선생님과김별사이에는거래가없고김별은선생님의명령을듣지않았기때문에동의의격률에위배된다. 결론 분석의과정에보면영화아기와나에서배우들이사용한명령문는 19 개발견했다. 명령이담긴것 12 개, 요청이담긴것 3 개, 그리고경고의내용이있는것이 4 개이다. 분석에따라발견한평범한명령문은그발화가상대편에게알려주는것만아니라상대편행위의결과를예상하기때문에언표내적인행위였다. 목적에따르면가장많이발견한명령은직접적인명령문을사용하는직접화행이지만평범한명령문을사용하는간접화행도 2 개있었다. 그명령문은모두다문자그대로의의미를가지고있었다. 격률을가진모든명령문은요령의격률, 동정의격률, 관용의격률, 겸양의격률에
포함되었다. 그렇지만격률의위반도여러가지있었다. 즉, 요령의격률에서 4 개의위반, 동정의격률에서 2 개의위반, 동의의격률에서 3 개의위반이있었다. 그리고기본적으로화행을선택한요소는화자와상대편사이에서사회적거리의단위를나타낸배우들나이이고명령을시킬때마음이나감각을통한느낌을연결하는화자의감정이었다. 이영화에서명령문은답답하거나화가난상태에서가장많이나타났다. 그래서선생님이답답하거나화가날때마다준수나김별에게명령하는모습이무례하게보였다. 그다음에기본적으로이영화배우들의화행을선택하는것은성격이었다. 에를들면, 괴팍하고쉽게짜증을내는준수는멸령을할때더무례하게말했다. 반면에칭찬하는준수아빠와김별은조심스럽게명령을했다. 그외에다른요소는화자와상대편사이의친밀감의강도였다. 화자와상대편사이가가까울수록마음을서로터놓으면서친밀감을느낄수있었다. 예를들면, 준수와학교앞의매장사장아저씨, 준수와김별, 김별과춘성, 그리고선생님과준수사이이다. 그들은 정중한말을사용하지않고반말로사용하면서 명령을했다.